Kualitas Hasil Fabrikasi Project Security Fence Berdasar Six Sigma untuk Minimalisasi Defect dan Improvement Indikator pada PT Mudalaya Energy Indonesia
Keywords:
Kualitas, Fabrikasi, Defect, Six Sigma, ImprovementAbstract
PT Mudalaya Energy Indonesia merupakan perusahaan EPC yang menerapkan proses perbaikan secara berkelanjutan agar pelanggan dipuaskan dan memenuhi mutu produk seperti meminimalkan defect tertuang dalam Key Performance Indicator (KPI). Namun, masih ditemukan permasalahan kualitas yang menyebabkan komplain dari pelanggan. Oleh karena itu, perlu diadakan improvement agar dapat menurunkan jumlah defect khususnya pada fabrikasi project security fence menggunakan six sigma dengan tahapan proses Define, Measure, Analyze, Improvement, dan Control (DMAIC) sehingga diharapkan meningkatkan hasil kinerja serta menunjang ketercapaian KPI. Metode six sigma digunakan dengan mengidentifikasi defect, mengukur hasil kinerja, mencari akar penyebab, melakukan langkah perbaikan, dan meninjau hasil pengendalian. Hasil identifikasi defect diketahui terdapat beberapa jenis defect dari proses pengelasan dan galvanisasi, diantaranya defect kritis yang menyumbang dan mempengaruhi permasalahan kualitas dari total keseluruhan dengan berbagai akar penyebab. Hasil perhitungan nilai sigma sebesar 3,1 menunjukan kapabilitas proses berada pada tingkat rata-rata industri di Indonesia. Secara keseluruhan peningkatan kualitas hasil produk PT Mudalaya Energy Indonesia sebaiknya dilakukan sebagai langkah perbaikan berkelanjutan dan diterapkan pada project berikutnya dengan harapan dapat memberikan perubahan nilai sigma menjadi 6.
References
Adril, E., Alfian, Junaidi, Menhendry, & Zulhendri. (2021). Penerapan Quality Control pada Souvenir Logo PNP dengan Metode Box Plot dan Six Sigma.
Lyoni, E., Arifin, J. (2021). Analisis Proses Quality Control pada Produksi Cylinder Comp di PT.X.
Gaspersz, V. (2002). Pedoman Implementasi Program Six Sigma Terintegrasi dengan ISO 9001 : 2000 MBNQA dan HCCP.
Gupta, H., Gupta, R., & Mittal, A. (2009). Manufacturing Processes, Second Edition.
Wahyuni, H. C., & Sulistiyowati, W. (2020). Buku Ajar Pengendalian Kualitas Industri Manufaktur dan Jasa.
Asosiasi Galvanis Indonesia. (2021). Desain Manual Hot Dip Galvanizing.
SNI 07-7033-2004 tentang galvanisasi (hot dip galvanized) pada besi dan baja fabrikasi - spesifikasi dan metode pengujian
Sianipar, S. N. (2015). Application of Lean Six Sigma in Gas Refinery Process (Case Study : Saka Indonesia Pangkah Limited, Gresik).
Imaroh, T. S., & Soleh, I. A. (2020). Analisis Pencapaian Key Performance Indicator (KPI) pada System Application and Product (SAP) PT. GMF Aeroasia Tbk.
Ayomi, G., Marsela, D. P., Purwantoro, R., & Merta, I. M. P. (2022). Analisis Pengendalian Kualitas Fabrikasi Pressure Vessel Menggunakan Mesin Las Shielded Metal Arc Welding (SMAW) Di PT XYZ.
Tanuwijaya, Y. (2017). Analisis Quality Control di Bagian Produksi pada PT Galaxy Perkasa.
Fatoni, M. C., Nursanti, E., & Galuh, H. (2020). Analisis Risiko Key Performance Indicator (KPI) untuk Meningkatkan Pencapaian Target Nilai KPI Tahunan di PT Pamapersada Nusantara Distrik Baya.
Shofia, N., Mustafid, & Sudarno. (2015). Kajian Six Sigma dalam Pengendalian Kualitas pada Bagian Pengecekan Produk DVD Players PT X.
Merjani, A., & Kamil, I. (2021). Penerapan Metode Seven Tools dan PDCA (Plan Do Check Action) untuk Mengurangi Cacat Pengelasan Pipa.
Budi, D. S. (2015). Penerapan Metode Six Sigma untuk Mengurangi Cacat dan Mendukung Ketercapaian Key Performance Indicator (KPI) di PT. X.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Muhammad Rizky Widyanto, Nugroho Eko Setijogiarto, Raden Grenny Sudarmawan
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by-nc-sa/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.